Hampa kata terucap dalam syair tak bersua, Dari kata hanya menepi tanpa mengucap pergi, Berlinang mata berkaca, dengan pangkuhan tangan tak henti berdo'a Lantas mengapa? Tertutup nada-nada suara berisik, Ingin menjerit tanpa terdengar keras Entahlah, manusia yang tak pernah bersedih, namun ia letih Bagaimana? Tuhan, Bersapa tangan jagat tanganku Peluk aku dalam hangat mu Malam sepertigaku, terasa haru di malam ini Jika aku pulang, izinkan aku kembali dalam keadaan baik. La Tahzan
"Menulis adalah cara terbaik untuk menyampaikan perasaan, dari aku untuk aku"